Kendal - Taman Kota Weleri di era tahun 1980-1990-an merupakan sebuah tempat pemberhentian sementara kendaraan umum (Bus) untuk menaikkan dan menurunkan penumpang dan barang hingga sampai ke tujuan akhir suatu perjalanan, atau yang kita ketahui sebagai terminal bus. Berjalannya waktu untuk terminal tersebut sudah berpindah lokasi di area jalan Pantura Kendal tepatnya berada di Desa Jenarsari, Kecamatan Gemuh.
Pembangunan Taman Kota Weleri yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal tentunya membawa banyak manfaat bagi masyarakat. Selain menjadikan Weleri tampak lebih indah, juga membawa dampak peningkatan ekonomi karena banyak warga yang berjualan pada sore hari di sekeliling Taman Kota Weleri.
Selain itu, Taman Kota Weleri juga dimanfaatkan untuk sarana olahraga bagi masyarakat, terutama para siswa SMP, SMA, Perguruan Tinggi, dan para pemuda di wilayah kecamatan Weleri, salah satunya untuk olahraga basket.
“Kami hampir setiap sore berlatih basket di Taman Kota Weleri. Saya berlatih di sini sejak masih SMP hingga sekarang duduk dibangku SMA,” kata Taffarel pemuda asal Weleri usai melakukan olahraga basket di Taman Kota Weleri, Rabu (13/12/2023).
Ditempat yang sama, salah satu siswa kelas X SMAN Weleri, Rizky juga mengatakan, bahwa sudah berlatih olahraga basket di Taman Kota Weleri sejak duduk di bangku SMP.
"Saya berlatih sejak SMP, karena selain dekat rumah, lapangan di Taman Kota Weleri juga cukup bagus dan tentunya gratis,” kata Rizky yang baru saja bermain memakai jersey berwarna hitam bertuliskan Black Wolf.
Menurut Rizky, Taman Kota Weleri menjadi tempat pertemuan bagi para pelajar, baik SMP, SMA, maupun masyarakat setempat, sehingga hampir setiap sore terlihat banyak pemuda berkumpul, seperti pemuda pecinta olahraga basket.
Sedangkan, Bahrul Ulum yang merupakan anggota tim basket Black Wolf menerangkan, sebelum terbentuknya tim basket Black Wolf, para anggotanya adalah kumpulan para anak yang gabut saat berkumpul di Taman Kota Weleri, karena sering bertemu, saling mengenal dan akrab, dan akhirnya membentuk tim bola basket.
Ia menjelaskan, Black Wolf adalah klub bola basket yang dibentuk oleh para pelajar SMP, SMA dan Mahasiswa di Weleri dan sekitarnya yang hampir tiap sore berlatih di Taman Kota Weleri.
“Kini tak kurang dari 60 orang yang tergabung dalam WA Group Black Wolf, dan kami sedang merapihkan keanggotaan dengan melakukan pendataan. Pada Januari 2024 kami berencana mendaftarkan Black Wolf ke Perbasi Kendal, harapannya kedepan kami jadi punya kesempatan mendapatkan pembinaan, fasilitasi sekaligus mengikuti kompetisi reguler yang diadakan Perbasi Kendal maupun Jawa Tengah,” kata Imam salah satu pendiri club Black Wolf.
Lebih lanjut Imam mengatakan, kelahiran Black Wolf ini menarik, karena terbentuk secara otonom, berasal dari para remaja atau pelajar, dan mereka lahir dari Taman Kota Weleri sebagai ruang publik yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal.
Imam juga mengatakan, keberadaan Taman Kota Weleri telah menumbuhkan ekosistem yang sehat bagi masyarakat. Mulai dari kegiatan perdagangan (sektor ekonomi), seni dan budaya, pendidikan dan olahraga, terlebih semua bisa berjalan secara harmonis.
Diskominfo
